Pipa Drainase Sistem Resapan – Air hujan yang tidak dalam pengelolaan dengan baik memang sering menjadi penyebab genangan.
Bahkan jika tidak mengelolanya dengan baik bisa menyebabkan banjir kecil di sekitar rumah. Salah satu solusinya yaitu dengan memakai pipa drainase pada sistem resapan.
Rancangannya sendiri sudah secara khusus dalam menyalurkan air langsung ke tanah. Dengan adanya sistem yang satu ini, maka air hujan bisa meresap secara alami sehingga lingkungan tetap kering dan sehat.
Dalam memahami berbagai jenis pipa drainase dan cara memilihnya dengan tepat merupakan hal yang penting.
Nah, tepat pada artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai pipa drainase pada resapan dari berbagai jenis dan cara mudah memilihnya.
Jadi, untuk lebih jelasnya bisa simak artikel ini sampai habis.
Berbagai Jenis Pipa Drainase untuk Sistem Resapan
Dalam sistem resapan air, pemilihan pipa drainase sangat penting agar aliran air tetap lancar dan mampu meresap dengan baik ke dalam tanah.
Setiap jenis pipa memiliki karakteristik tersendiri. Berikut ini ada berbagai jenis pipa drainase pada resapan yaitu:
1. Pipa PVC
PVC sendiri adalah jenis pipa yang paling sering pemakaiannya untuk drainase rumah maupun bangunan. Bahannya ringan, mudah memasangnya, dan tahan terhadap korosi.
2. HDPE
Bahan High Density Polyethylene (HDPE) terkenal memiliki daya tahan tinggi. Pipa ini lentur sehingga cocok untuk saluran drainase bawah tanah yang tahan terhadap pergeseran.
3. Pipa Beton Berpori
Jenis pipa ini memiliki pori-pori kecil yang memungkinkan air masuk dan meresap ke tanah. Biasanya pemakaiannya sendiri untuk sistem resapan skala besar.
4. Tanah Liat (Clay Pipe)
Material dari tanah liat sendiri pemakaiannya sudah sejak lama sebagai saluran air. Meski tergolong tradisional, pipa ini masih terpakai karena ramah lingkungan dan memiliki daya tahan tersendiri.
5. Pipa Baja Galvanis
Pipa baja galvanis biasanya pemakaiannya untuk drainase dengan tekanan tinggi. Namun, penggunaannya kini jarang karena rentan terhadap karat jika tidak ada pelapis tambahan.
6. Pipa Corrugated (Bergelombang)
Pipa bergelombang umumnya terbuat dari plastik atau baja ringan. Bentuknya yang fleksibel membuatnya mudah mengikuti kontur tanah.
7. Jenis Beton Bertulang
Jenis pipa ini lebih kuat dan biasa pemakaiannya untuk sistem drainase besar, seperti saluran kota atau kawasan industri.
Karena bobotnya berat, pemasangannya sendiri membutuhkan alat bantu khusus.
Cara Memilih Pipa Drainase yang Tepat Untuk Sistem Resapan
Memilih pipa drainase untuk sistem resapan tidak boleh melakukannya secara sembarangan. Jika salah memilih, aliran air bisa terhambat dan proses peresapan tidak maksimal.
Oleh karena itu, penting untuk memahami beberapa cara tepat dalam menentukan jenis pipa drainase. Berikut ini ada beberapa cara dalam memilihnya yaitu:
1. Sesuaikan dengan Kebutuhan Lokasi
Setiap lokasi memiliki kondisi tanah yang berbeda. Misalnya, tanah liat lebih sulit meresap air daripada tanah berpasir.
Maka, pilih pipa drainase yang sesuai dengan karakteristik tanah pada lokasi pemasangan.
2. Perhatikan Ukuran Pipanya
Ukuran pipa sangat memengaruhi kapasitas aliran air. Untuk rumah tinggal biasanya cukup dengan diameter kecil sampai sedang.
3. Pilih Bahan yang Tahan Lama
Material pipa beragam, mulai dari PVC, HDPE, sampai beton. Pipa berbahan HDPE lebih fleksibel dan tahan lama, sedangkan beton cocok untuk proyek besar dengan beban berat.
4. Pertimbangkan Tingkat Fleksibilitas
Jika area resapan berada pada tanah yang mudah bergeser atau rawan longsor, gunakan pipa yang fleksibel seperti HDPE.
5. Pilih Pipa dengan Sistem Sambungan yang Baik
Sambungan pipa seringkali menjadi titik rawan kebocoran. Lebih baik pakai pipa dengan sistem sambungan rapat atau memiliki ring karet agar aliran airnya tetap terkontrol.
6. Sesuaikan dengan Anggaran
Harga pipa drainase bisa sangat bervariasi. Untuk proyek rumah tangga, pipa PVC biasanya lebih ekonomis.
Akan tetapi jika memerlukan daya tahan tinggi dalam jangka panjang, pilih pipa HDPE atau beton meskipun lebih mahal.
7. Pastikan Ketersediaan di Pasaran
Sebelum memilih, pastikan jenis pemilihan jenis pipa mudah menemukannya di pasaran. Dengan begitu, jika terjadi kerusakan atau perluasan maka tidak kesulitan mencari pipa tambahan.
8. Konsultasikan dengan Ahli Bangunan
Jika masih bingung, lebih baik berkonsultasi dengan tukang bangunan atau kontraktor. Mereka biasanya tahu jenis pipa yang tepat sesuai kondisi lahan dan kebutuhan drainase.
Berbagai Area Pemakaian Pipa Drainase Dimana Saja?
Pipa drainase pada sistem resapan tidak hanya memakainya pada rumah tinggal semata, tetapi juga banyak penggunaannya pada berbagai area lain.
Berikut ini ada berbagai area pemakaian pipa drainase untuk beragam tempat yaitu:
1. Halaman Rumah
Pipa drainase pemasangannya pada halaman rumah untuk mengalirkan air hujan langsung ke tanah. Dengan begitu, genangan bisa terhindari dan area halaman tetap kering.
2. Jalan Perumahan
Pada area jalan perumahan, pipa drainase berfungsi menjaga agar air hujan tidak merusak aspal atau paving. Sistem ini membantu air langsung meresap ke dalam tanah.
3. Area Pertanian
Dalam dunia pertanian, pipa drainase memakainya untuk mengatur kelembapan tanah. Jika air terlalu banyak, tanaman bisa rusak.
4. Area Perkebunan
Pada area perkebunan, drainase juga penting. Dengan sistem pipa resapan, tanah tetap gembur dan akar tanaman tidak tergenang.
5. Gedung Bertingkat
Bangunan bertingkat sering memiliki area parkir bawah tanah. Pipa drainase pemasangannya sendiri untuk mencegah genangan yang bisa merusak struktur bangunan.
6. Jalan Raya dan Trotoar
Pada jalan raya, pipa saluran keluar sendiri pemasangannya pada bawah trotoar. Tujuannya agar air hujan cepat masuk ke sistem resapan sehingga jalan tetap aman.
7. Area Industri
Pada kawasan industri, drainase penting untuk mengalirkan air hujan maupun cairan limbah. Dengan sistem resapan, banjir bisa meminimalisirnya dengan baik.
Penutup
Pipa drainase sistem resapan memiliki peran besar dalam menjaga lingkungan tetap aman dari genangan air.
Dengan memilih pipanya yang tepat, maka bisa mendapatkan sistem resapan yang lebih efisien dan tahan lama.
Jika memerlukan informasi mengenai jasa tukang pipa, maka bisa konsultasi maupun tanya-tanya melalui Whatsapp yang tertera berikut ini.
